ads

Tentang surga


Mensifati surga, tidak akan pernah bisa dilakukan oleh seorang hamba, melainkan ia harus kembali kepada nash-nash yang bersumber dari Al-Quran dan As-Sunnah. Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah merangkai beberapa bait syair dalam Qasidah Mimiyah-nya tatkala mensifati surga sebagaimana yang difirmankan oleh Allah dan disabdakan oleh Rasul-Nya. Disebut dengan Qasidah Mimiyah karena setiap ujung baitnya berkhiran huruf mim.
Berikut petikan beberapa bait syair Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah :
 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”
- See more at: http://gemaislam.com/belajar-islam/tsaqofah/2323-ibnu-qoyyim-al-jauziyyah-bicara-tentang-surga-dalam-qasidah-mimiyah#sthash.Mm8WZcng.dpuf
Mensifati surga, tidak akan pernah bisa dilakukan oleh seorang hamba, melainkan ia harus kembali kepada nash-nash yang bersumber dari Al-Quran dan As-Sunnah. Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah merangkai beberapa bait syair dalam Qasidah Mimiyah-nya tatkala mensifati surga sebagaimana yang difirmankan oleh Allah dan disabdakan oleh Rasul-Nya. Disebut dengan Qasidah Mimiyah karena setiap ujung baitnya berkhiran huruf mim.
Berikut petikan beberapa bait syair Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah :
 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”
- See more at: http://gemaislam.com/belajar-islam/tsaqofah/2323-ibnu-qoyyim-al-jauziyyah-bicara-tentang-surga-dalam-qasidah-mimiyah#sthash.Mm8WZcng.dpuf

Mensifati surga, tidak akan pernah bisa dilakukan oleh seorang hamba, melainkan ia harus kembali kepada nash-nash yang bersumber dari Al-Quran dan As-Sunnah. Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah merangkai beberapa bait syair dalam Qasidah Mimiyah-nya tatkala mensifati surga sebagaimana yang difirmankan oleh Allah dan disabdakan oleh Rasul-Nya. Disebut dengan Qasidah Mimiyah karena setiap ujung baitnya berkhiran huruf mim.

Berikut petikan beberapa bait syair Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah :
 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”


 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”
- See more at: http://gemaislam.com/belajar-islam/tsaqofah/2323-ibnu-qoyyim-al-jauziyyah-bicara-tentang-surga-dalam-qasidah-mimiyah#sthash.Mm8WZcng.dpuf
 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”
- See more at: http://gemaislam.com/belajar-islam/tsaqofah/2323-ibnu-qoyyim-al-jauziyyah-bicara-tentang-surga-dalam-qasidah-mimiyah#sthash.Mm8WZcng.dpuf
 ูุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฌู†ุงุชِ ุนุฏْู†ٍ ูุฅู†َّู‡ุง * ู…ู†ุงุฒู„ูƒَ ุงู„ุฃูˆู„ู‰ ูˆููŠู‡ุง ุงู„ู…ุฎูŠَّู…ُ
“Marilah bersegera menuju surga ‘Adn karena sesungguhnya,  Ia adalah rumah-rumahmu yang pertama dan di dalamnya terdapat kemah-kemah”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุฑูˆุถุงุชِู‡ุง ูˆุฎูŠุงู…ِู‡ุง * ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุนูŠุดٍ ุจู‡ุง ู„ูŠุณَ ูŠُุณْุฃู…ُ
“Dan marilah bersegera menuju kebun-kebun surga dan kemah-kemahnya, marilah bersegera menuju kehidupan yang tidak akan pernah bosan di dalamnya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ุงู„ุณูˆู‚ِ ุงู„ุฐูŠ ููŠู‡ ูŠู„ุชู‚ِูŠ * ุงู„ْู€ู€ู…ُุญِุจُّูˆู† ุฐุงูƒَ ุงู„ุณูˆู‚ ู„ู„ู‚ูˆู…ِ ูŠُุนู„َู…ُ
“Marilah kita bersegera menuju pasar tempat orang-orang yang saling mencinta bertemu, itulah pasar yang oleh penduduknya telah diketahui”
 ูู…ุง ุดุฆุชَ ุฎุฐْ ู…ู†ู‡ ุจู„ุง ุซู…ู†ٍ ู„ู‡ * ูู‚ุฏ ุฃุณู„ูَ ุงู„ุชุฌุงุฑ ููŠู‡ ูˆุฃุณู„ู…ُูˆุง
“Apa yang engkau mau ambillah tanpa engkau membayarnya, karena para penjualnya telah membolehkan dan menyerahkannya”
 ูˆุญูŠَّ ุนู„ู‰ ูŠูˆู…ِ ุงู„ู…ุฒูŠุฏِ ุงู„ุฐูŠ ุจู‡ * ุฒูŠุงุฑุฉُ ุฑุจِّ ุงู„ุนุฑุดِ ูุงู„ูŠูˆู… ู…ูˆุณِู…ُ
“Marilah kita menuju hari tambahan, dimana kita bisa mengunjungi Rabb kita dan hari itu adalah musimnya”
 ูˆุญูŠّ ุนู„ู‰ ูˆุงุฏٍ ู‡ู†ุงู„ูƒَ ุฃูْูŠَุญ * ูˆุชُุฑْุจَุชُู‡ُ ู…ِู† ุฃุฐูุฑِ ุงู„ู…ِุณูƒِ ุฃุนุธَู…ُ
“Marilah kita menuju sebuah lembah yang mewangi, dimana tanahnya lebih harum dari minyak yang paling harum”
 ู…ู†ุงุจุฑ ู…ِู† ู†ูˆุฑٍ ู‡ู†ุงูƒ ูˆูุถุฉٍ * ูˆู…ู† ุฎุงู„ِุตِ ุงู„ุนِู‚ْูŠุงู†ِ ู„ุง ุชุชูุตَّู…ُ
“Disana mimbar-mimbarnya dari cahaya, dan peraknya begitu murni lagi tak pernah rusak”
 ูˆู…ِู†ْ ุญูˆْู„ِู‡ุง ูƒุซุจุงู†ُ ู…ِุณْูƒٍ ู…ู‚ุงุนุฏٌ * ู„ู…ِู† ุฏูˆู†ู‡ู… ู‡ุฐุง ุงู„ุนุทุงุกُ ุงู„ู…ูุฎَّู…ُ
“Di sekelilngnya terdapat tempat untuk duduk-duduk dan berkumpul yang harum, bagi siapa saja yang mendapat anugerah yang besar ini”
 ูŠุฑูˆู†َ ุจู‡ ุงู„ุฑุญู…ู†َ ุฌู„َّ ุฌู„ุงู„ُู‡ * ูƒุฑุคูŠุฉِ ุจุฏุฑِ ุงู„ุชَّู…ِّ ู„ุง ูŠُุชَูˆَู‡َّู…ُ
“Disana mereka bisa melihat Ar-Rohman yang Maha Mulia, layaknya melihat purnama penuh yang tak terhalangi”
 ูˆูƒุงู„ุดู…ุณِ ุตุญْูˆًุง ู„ูŠุณ ู…ِู† ุฏูˆู† ุฃูْู‚ِู‡ุง * ุณุญุงุจٌ ูˆู„ุง ุบูŠู…ٌ ู‡ู†ุงูƒَ ูŠุบูŠّู…ُ
“Dan layaknya melihat matahari terbit, yang tidak ada awan di ufuknya maupun mendung yang menutupi”
 ูุจูŠู†ุง ู‡ู…ُ ููŠ ุนูŠุดِู‡ِู… ูˆุณุฑูˆุฑِู‡ู… * ูˆุฃุฑุฒุงู‚ُู‡ُู… ุชุฌุฑู‰ ุนู„ูŠู‡ِู…ْ ูˆุชُู‚ْุณَู…ُ
“Dan ketika mereka dalam kehidupan dan kegembiraan yang seperti itu, rizki senantiasa mengalir dan terbagi-bagi untuk mereka”
 ุฅุฐุง ู‡ู…ْ ุจู†ูˆุฑ ุณุงุทุนٍ ู‚ุฏ ุจุฏุง ู„ู‡ู…ْ * ุณู„ุงู…ٌ ุนู„ูŠูƒู… ุทุจْุชُู… ูˆู†َุนِู…ْุชُู…ُ
“Tiba-tiba nampak cahaya pada mereka dan mengatakan, kesejahteraan untuk kalian berbahagialah atas kenikmatan yang kalian dapat”
 ูŠู‚ูˆู„ُ : ุณู„ูˆู†ูŠ ู…ุง ุงุดْุชَู‡َูŠْุชُู…ْ ููƒู„ُّ ู…ุง * ุชُุฑูŠุฏูˆู† ุนِู†ุฏูŠ ุฅู†ู†ูŠ ุฃู†ุง ุฃุฑْุญَู…ُ
“Dia berkata : pintalah oleh kalian apapun yang kalian mau, sesungguhnya Aku Maha Pengasih terhadap apa yang kalian kehendaki”
 ูู‚ุงู„ูˆุง ุฌู…ูŠุนًุง ู†ุญู† ู†ุณุฃู„ูƒَ ุงู„ุฑِّุถุง * ูุฃู†ุชَ ุงู„ุฐูŠ ุชُูˆู„ูŠ ุงู„ุฌู…ูŠู„َ ูˆุชَุฑْุญَู…ُ
“Kemudian mereka berkata : kami meminta keridhoan-Mu, karena Engkaulah yang Maha memberi keindahan dan Maha Pengasih”
 ููŠُุนุทูŠู‡ู…ُ ู‡ุฐุง ูˆูŠُุดู‡ِุฏُ ุฌَู…ْุนَู‡ู…ْ * ุนู„ูŠู‡ِ ุชุนุงู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ูุงู„ู„ู‡ُ ุฃูƒุฑู…ُ
“Maka Dia berikan pada mereka dan mempersaksikan pada mereka, Maha Tinggi Allah dan Allah Maha Mulia”
 ูَุจِุงู„ู„ู‡ِ ู…ุง ุนُุฐْุฑُ ุงู…ุฑุฆٍ ู‡ูˆ ู…ุคู…ู†ٌ * ุจِู‡ุฐุง ูˆู„ุง ูŠَุณุนู‰ ู„ู‡ ูˆูŠู‚ุฏّู…ُ
“Maka demi Allah, apa yang menghalangi seorang mukmin dari ini semua, ia tak berusaha untuk menggapainya”
 ูˆู„ูƒู†ู…ุง ุงู„ุชูˆููŠู‚ُ ุจุงู„ู„ู‡ ุฅู†َّู‡ُ = ูŠَุฎุตُّ ุจู‡ ู…َู†ْ ุดุงุกَ ูุถู„ุง ูˆูŠُู†ْุนِู…ُ
“Sesungguhnya pertolongan itu datangnya dari Allah, dan sesungguhnya Dia mengkhususkannya bagi siapa saja yang Dia kehendaki”
- See more at: http://gemaislam.com/belajar-islam/tsaqofah/2323-ibnu-qoyyim-al-jauziyyah-bicara-tentang-surga-dalam-qasidah-mimiyah#sthash.Mm8WZcng.dpuf
Share on Google Plus

About MuRaNu

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar: